Sabtu, 27 Agustus 2016

Dan... ada lirih seketika yang menampar ketermanguan kosong kudekap, di pagiku yang sunyi - tanpanya; dalam dekat , dalam jarak. kutelan pedih yang mengiring sendiku di tempias gentar yang tak bergemuruh meski membentuk bibir ombak. aku pasrah, dan semoga. aku belum kalah. #@about 30-juli-2016

Kamis, 31 Maret 2016

siapa dia yang memiliki hati,.. yang sesungguhnya.. tak pernah berpaling. siapa dia yang memiliki hati... yang sesungguhnya selalu merindukan. siapa dia yang memiliki cinta... yang sesungguhnya selalu abadi, " yaa.. ayyatuhan nafsul mutmainnah.., Wahaui jiwa yang tenang. " irji'i ilaa rabbiki radiyatan mardiyah...

Selasa, 26 Januari 2016

senyum

adalah hal yang sangat lumrah jika kudapati dirimu selalu tersenyum. ya, kau itu manusia yang sangat mudah menarik bibir untuk sebuah senyuman. kau tahu, aku bangga padamu, sangat bangga. aku pernah berpikir apa yang membuatmu menjadi manusia yang seperti itu. padhal, jika kulihat apa yang terjadi dengan hidupmu, orang lain mungkin tak akan tersenyum barang srkejap.

Jumat, 22 Januari 2016

Tak ada

Andai, Semua orang tau. Andai, Semua orang mengerti. Andai, Semua orang faham. Andai, Semua orang merasakan. Bahwa tak ada sahabat yang sejati. Yang ada hanyalah,teman sejati. Bukan sahabat. Sahabat yang kalian anggap selama ini , hanyalah sebatas ucapan. Bukan hati yang mengatakan. Sahabat itu bukan aku dan kamu, tapi kita.namun nyatanya, yang mengaku sahabat ternyata hanya kata aku dan kamu. Tak ada sahabat di dunia ini. Kata sahabat hanya merusak kehidupan .membuat orang merasa berbeda.bukan bagian dari yang lain. TAK ADA SAHABAT SEJATI.

Kamis, 21 Januari 2016

Guru yang dirindu

Kau tahu???, siapa guru itu kawan?? Kau mungkin tak ingin tahu apapun tentangku,atau memang tak usah kau tahu. Lama sekali,aku bahkan tak pernah bercerita denganmu kawand. Maaf,aku sedang dalam proses pencarian jati diri,berguru menuntut ilmu kepada orang orang yang memiliki ilmu lebih. Ya kawand,seperti itulah sebenarnya kehidupanku. Karna itu aku tak pernah bercerita lagi.karna itu pula, beberapa bulan lalu, aku di pertemukan dengan orang yang kusebut GURU KEHIDUPAN ke 2 setelah ibuku.aku beruntung kawand, bisa bertemu banyak orang orang yang begitu ajaib di dunia ini. Ya, seperti dia. Seperti orang yang pertama kali membawaku kepada madrasah kehidupan,yang tak semua orang dapat tahu tentangnya, yang juga mungkin akulah yang akan mendapat buku rapor dengan jilid paling tebal seperti kata fauzan mukrim, penulis buku RIVER'S NOTE. Kawand, dia juga sama sepertiku seorang penuntut ilmu.hanya statusnya saja yang berbeda,dia perguruan tinggi, dan aku masih sekolah menengah atas.